Bupati Pemalang Hadiri Acara Pembinaan Dan Motivasi Kinerja Pegawai Perumda Air Minum Tirta Mulia Di Hotel Winner
beritatimur.id-Pemalang-JawaTengah-- Perestasi pegawai merupakan standart perusahaan itu sehat dalam pengelolaan managemen dan kesejahteraannya.faktor utama adalah Konsumen bagaimana perusahaan itu maju, dalam hal pelayanan sudah menjadi penting di PT. Tirta Mulya (PDAM) Pemalang.
"Kegiatan ini adalah kegiatan tahunan dan pembinaan dari Bupati. Progres PDAM Tirta Mulia sudah membuahkan hasil walau masih ada kekurangan tapi itu wajar menurut saya. Kerja kami tahun 2022 membutuhkan bimbingan dari Bupati selaku pemilik, harapan prestasi di tahun 2022 tambah meningkat lagi dan keuntungan melimpah utk pembuatan jaringan jaringan baru, Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)sudah mencapai 2000 sambungan dana dari keuangan Pemerintah Pusat dan se Jateng, Pemalang sudah selesai dan uangnya sdh di setor ke Pusat, deviden setor 3,7 M dengan target 2,7 M, over target 1 M , tahun 2022 sdh lakukan terobosan, kita kejar untuk masyarakat Kecamatan Pulosari dan Belik, Alhamdullillah kucuran dana dari Pemerintah Pusat sebesar 28 M untuk penyediaan air baku untuk Kecamatan Pulosari dan Belik dengan target 10 rb sambungan baru, program sudah dalam proses lelang BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) di Semarang, tahun 2022 sudah pelaksanaan pekerjaan. Pelayanan baru menurut BPKB baru 18 % dari masyarakat 1,4 jt masih jauh dari jangkauan, harapan kami ada pemahaman bersama antara Tirta Mulia selaku pelaksana ,Pemda, DPRD, untuk mengejar target atau prosentase yang lebih tinggi, hal ini tidak mudah, kita memrlukan biaya yang sangat besar, kami ke depan akan menggndeng investor untuk wilayah pantura, adapun pengiriman pelatihan diklat tuga bulan sekali untuk Karyawan, progres sambungan tahun 2020 sebanyak 55 ribu sambungan, tahun 2021 sebanyak 58 ribu jadi ada penambahan 2 ribu sambungan" pungkas H. Slamet Effendi, Direktur Perumda Tirta Mulia (PDAM) Pemalang. merupakan standart perusahaan itu sehat dalam pengelolaan managemen dan kesejahteraannya.faktor utama adalah Konsumen bagaimana perusahaan itu maju, dalam hal pelayanan sudah menjadi penting di PT. Tirta Mulya (PDAM) Pemalang.
"Kegiatan ini adalah kegiatan tahunan dan pembinaan dari Bupati. Progres PDAM Tirta Mulia sudah membuahkan hasil walau masih ada kekurangan tapi itu wajar menurut saya. Kerja kami tahun 2022 membutuhkan bimbingan dari Bupati selaku pemilik, harapan prestasi di tahun 2022 tambah meningkat lagi dan keuntungan melimpah utk pembuatan jaringan jaringan baru, Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)sudah mencapai 2000 sambungan dana dari keuangan Pemerintah Pusat dan se Jateng, Pemalang sudah selesai dan uangnya sdh di setor ke Pusat, deviden setor 3,7 M dengan target 2,7 M, over target 1 M , tahun 2022 sdh lakukan terobosan, kita kejar untuk masyarakat Kecamatan Pulosari dan Belik, Alhamdullillah kucuran dana dari Pemerintah Pusat sebesar 28 M untuk penyediaan air baku untuk Kecamatan Pulosari dan Belik dengan target 10 rb sambungan baru, program sudah dalam proses lelang BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) di Semarang, tahun 2022 sudah pelaksanaan pekerjaan. Pelayanan baru menurut BPKB baru 18 % dari masyarakat 1,4 jt masih jauh dari jangkauan, harapan kami ada pemahaman bersama antara Tirta Mulia selaku pelaksana ,Pemda, DPRD, untuk mengejar target atau prosentase yang lebih tinggi, hal ini tidak mudah, kita memrlukan biaya yang sangat besar, kami ke depan akan menggndeng investor untuk wilayah pantura, adapun pengiriman pelatihan diklat tuga bulan sekali untuk Karyawan, progres sambungan tahun 2020 sebanyak 55 ribu sambungan, tahun 2021 sebanyak 58 ribu jadi ada penambahan 2 ribu sambungan" pungkas H. Slamet Effendi, Direktur Perumda Tirta Mulia (PDAM) Pemalang.
Penulis : Ragus T .u Dan Arni Agustina