Pengajian Pimpinan Membangun Peradaban"

Susilo Hadi Prayitno SPd.MSI

Pengajian pimpinan bukanlah sekadar memenuhi Key Performen Indikator untuk mengukur angka angka secara kuantitas. Bukan pula kegiatan rutinitas keagamaan. 

Pengajian pimpinan  merupakan forum strategis, tempat lahirnya pemikiran-pemikiran besar yang mengarahkan gerak langkah Muhammadiyah sebagai gerakan Islam modern yang berkemajuan.

Di tengah arus zaman yang begitu cepat berubah, para pimpinan Muhammadiyah dituntut bukan hanya untuk paham agama tetapi mampu betfikir kritis, logis dan analitis, serta harus memiliki visi, kepekaan sosial, dan kemampuan manajerial yang kuat.

Pengajian pimpinan untuk membangun peradaban umat dan bangsa serta mewujudkan muhammadiyah  berkemajuan 

Artinya muhammadiyah berkemajuan bukan sekadar slogan. Ia adalah cita-cita yang menuntut kerja keras,tidak pernah mengeluh di tengah kesibukannya ( tahan banting) memiliki pemikiran tajam, dan konsistensi dalam amal. Di sinilah pentingnya pengajian pimpinan sebagai media konsolidasi ideologis, pembinaan karakter, dan penguatan kepemimpinan kolektif kolegial yang merupakan Tagline Muhammadiyah Pemalang.

Kita tidak bisa membangun peradaban tanpa membangun para pemimpinnya terlebih dahulu.

Melalui pengajian pimpinan, kita kembali meneguhkan jati diri Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah dan tajdid. Kita diajak untuk tidak hanya reaktif terhadap isu-isu umat, tetapi juga proaktif melahirkan solusi. Kita diajak untuk menjadikan Islam sebagai sumber peradaban umat yang menginspirasi kemajuan ilmu, ekonomi, pendidikan, dan teknologi.

Pengajian ini juga menjadi ruang muhasabah dan ruang silaturahmi .

Apakah kita, para pimpinan, telah menjadi teladan ? apakah  mampu menjadi uswatun khasanah bagi lainnya? atau sebaliknya sebagai pimpinan di Muhammadiyah tapi nadih bergaya layaknya pejabat struktural birokrasi pemerintahan, yang hanya bisa memerintah tidak mau bekerja sama.

Keputusan-keputusan kita lahir dari musyawarah yang jernih dan berpihak pada kepentingan umat.

Membangun Muhammadiyah berkemajuan membutuhkan pimpinan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga ikhlas, teguh pendirian, dan mampu membimbing dengan kasih sayang. Maka dari itu, mari kita jadikan pengajian pimpinan ini bukan hanya sebagai tempat menerima ilmu, tetapi sebagai tempat menyusun langkah-langkah strategis untuk menjawab tantangan zaman dan memperkuat gerakan dakwah Islam , membangun peradaban untuk muhammadiyah  berkemajuan.

Subscribe to receive free email updates: